- Bahasa Indonesia Mode -
Barusan baca-baca blog di tukangkomentar.net. Satu yg menarik perhatiaan saya adalah kasus pemukulan di kampus yg dialami seorang mahasiswa IF ITB oleh beberapa mahasiswa dr jurusan lain di kampus yg sama. Pangkal masalahnya ternyata tulisan di blog. Karena tersinggung dengan tulisan yg dibuat mahasiswa IF ini, beberapa mahasiswa lain naik pitam sampe akhirnya berujung ke pemukulan.
Well, what can i say about it ? Terus terang saya nggak suka dengan tingkah laku mahasiswa yg suka seenaknya main pukul. Katanya intelektual, tapi kenapa masih suka ngandalin otot daripada otak ? Toh tiap masalah sebenarnya bisa diselesaikan baik-baik. Kalo langsung main pukul, nggak usah lah masuk ITB, jadi preman aja dipasar biar puas main hajar orang. Yg punya blog sudah minta maaf dan mau bertanggung jawab, kenapa masih dihajar juga ? Gimana kalo ada saudara anda yg diperlakukan jg seperti itu ?
Tentu saja si pemilik blog juga seharusnya lebih berhati-hati dalam menulis sesuatu di blognya, terutama kalo menyangkut opini tentang seseorang atau suatu kelompok tertentu. Memang blog adalah salah satu media yang paling mudah untuk meluapkan segala keluhan, uneg-uneg, kekesalan dan lain sebagainya. Tapi yg perlu dicatat, blog jg merupakan media yg dapat dengan mudah diakses setiap orang melalui internet, jadi norma dan etika dalam menyampaikan pendapat juga harus tetap diperhatikan, apalagi kalo alamat blog kita sudah banyak dikenal orang. Singkatnya jangan menulis sembarangan di blog. Jangan sampe yg jadi sasaran tulisan tersinggung, dan akhirnya jadi kisah tragis seperti mahasiswa IF tadi.
No comments:
Post a Comment